Sedekah
Perbuatan baik merupakan hal yang universal dianjurkan di setiap agama. Salah satunya memberikan sedekah atau derma.
Menelusuri kata sedekah, sedekah berasal dari bahasa Arab dan Ibrani yaitu Tsedaqah. Sedangkan kata derma berasal dari bahasa Sanskerta yang artinya niat untuk berbuat baik dengan melakukan pemberian kepada orang lain atas dasar kemurahan hati.
Bentuk Sedekah
Menurutku, bentuk sedekah bermacam-macam, contohnya uang, barang, waktu, keahlian, senyum, jasa dan doa.
Rabbi Moshe Ben Maimon (1138-1204 M), membagi sedekah menjadi 8 tingkatan yaitu:
- Tingkat pertama (tertinggi) sedekah diberikan sebelum seseorang jatuh miskin. Contoh: memberikan pekerjaan, kemitraan kerja, menghapus hutang.
- Tingkat kedua, memberi secara anonim pada penerima tak dikenal melalui orang / yayasan
- Tingkat ketiga, memberi secara anonim pada penerima yang dikenal.
- Tingkat keempat, memberi sedekah di depan umum kepada penerima yang tak dikenal.
- Tingkat kelima, memberi sebelum diminta.
- Tingkat keenam, memberi secukupnya setelah diminta.
- Tingkat ketujuh, memberi dengan sukarela tetapi tidak memadai.
- Tingkat kedelapan, memberi karena kasihan, terpaksa, enggan.
Lebih jauh lagi, dalam kitab suci agama Buddha, Tripitaka ada 46 jenis dana, 7 diantaranya adalah:
- Thavara Dana: Bersifat tahan lama. Contoh: membangun sekolah, vihara, panti
- Athavara Dana: Bersifat tidak tahan lama. Contoh: makanan, pakaian, uang.
- Amisa Dana: Berdana dalam bentuk jubah, barang kebutuhan sangha, bikhu
- Puja Dana: Pemberian kepada orang yang menjalankan sila/orang mulia sebagai tanda hormat.
- Asankhara Dana: Memberikan kebebasan makhluk dari bahaya / kematian. Contoh: membebaskan hewan dari kurungan.
- Ajjhatika Dana: Pemberian anggota tubuh untuk kebahagiaan orang lain. Contoh donor mata, donor darah.
- Dhamma Dana: Berdana pengetahuan: mengajar, berdana buku, menulis, mencetak buku kebaikan. Dana ini dana tertinggi dari semua dana.
Manfaat Sedekah
Sedekah ada gunanya lho.. Menurut agama Islam, sedekah dapat:
- Melipatgandakan pahala dan harta.
- Menghapus dosa.
- Menyembuhkan penyakit.
- Memberi naungan di hari kiamat.
Ketaatan pada agama tidak ada artinya tanpa belas kasih kepada yang membutuhkan. Berdana membuat hidup bermakna dan bahagia. SepertiĀ kutipan dari 1 Korintus 13:13 yaitu: 3 hal yang harus ada di dalam hati: iman, pengharapan dan kasih. Yang terbesar adalah kasih.
Love
11 Februari 2022
Susiana Samsoedin