-
Pengalamanku Belajar di AWGI: Part 1- Cintaku Sama Anak-Anak
Aku suka banget sama anak-anak. Ga tau kenapa kalau ada di dekat mereka, rasanya mau senyum melulu. 1 – 2 tahun lalu, 2 siswa di sekolah tempatku bekerja punya masalah kecemasan dan takut.Aku coba bantu mereka dengan journaling dan meditasi bareng. Mereka tulis kalimat positif di buku catatan setiap hari.Waktu itu, perkembangan mereka semakin membaik. Puas dan senangnya luar biasa. Itu yang ku rasakan. Aku suka cerita tentang perkembangan anak-anak ini ke teman dekatku dan keluargaku. Lebih ajaib lagi, ada teman super baik yang ditunjuk semesta untuk memberikan aku kesempatan belajar menjadi hipnoterapis di Adi W. Gunawan Institute Surabaya. Kata teman, yang sudah aku anggap saudara dan guruku itu: aku…
You May Also Like
Generation Alpha
-
Happy Moments
Beberapa waktu lalu aku pergi lagi ke Surabaya untuk lanjut belajar sebagai hipnoterapis. Ada satu moment di mana kami, murid, diminta guru untuk memejamkan mata dan mengingat happy moment yang kami miliki. Senang sekali rasanya! Sepulangnya aku ke Jakarta, aku ulangi lagi aktivitas itu sendiri. Yup… aku ingat happy moment sama papaku. Jadi waktu itu, aku sama papa berduaan aja pergi ke restoran bakmi kesukaan papaku di daerah Sunter. Papaku yang menyetir mobil, aku duduk di sebelahnya. Waktu itu aku merasa bahagia banget.Dengar suara dia, dengar cerita dia. Terus, kami makan bareng. Bukan soal bakminya yang enak, tapi moment berduaan yang enggak akan aku lupa. Papa ku itu orangnya sabar…
-
Tulis Ulang
Aku suka sekali dengan tugas yang diberikan guruku. Guruku menginginkan kami, muridnya, mencatat ulang workbook yang sudah disusun oleh beliau. Aku sangat menyukai tugas ini. Ketika aku mengetik ulang, aku jadi membayangkan apa yang di tulis. Aku jadi membayangkan apa yang disampaikan guruku dengan imajinasiku. Buat ku cara belajar mencatat ulang sangat efektif karena ketika membaca dan mengetik ulang, visualisasi di otak ku bekerja. Saran ku, kalian boleh coba teknik ini. Ketik ulang buku cetak, artikel, apapun yang harus dipelajari. Dijamin pasti masuk dengan lebih baik ke memori. Terima kasih guruku. Susiana Samsoedin
-
Cokelat
Aku suka banget sama yang namanya cokelat. Aku selalu sedia cokelat di rumah. Kalau lagi laper dan butuh makan cepat, aku langsung buka kulkas dan makan cokelat. Kalian suka nggak sama cokelat? Asal Cokelat Sebenarnya, cokelat berasal dari mana? Cokelat berasal dari dari Mesoamerika. Cokelat disajikan pertama kali melalui fermentasi. Lebih lanjut, kata cokelat berasal dari bahasa suku Aztec ‘Nahuatl’ – Xocolātl yang merujuk pada minuman pahit. Ada juga kepercayaan yang mengatakan kalau biji kakao adalah hadiah dari dewa kebijaksanaan. Cokelat asli terbuat dari biji kakao yang berasal dari pohon Theobroma. Untuk jadi cokelat yang sekarang dimakan, biji cokelat harus melalui fermentasi, pengeringan, pemanggangan dan penggilingan. Gunanya Cokelat Cokelat banyak…
-
Liburan Sambil Belajar
Bagiku, liburan akhir tahun ajaran sekolah kali ini berbeda dengan liburan-liburan yang sebelumnya. Kali ini semesta menuntunku liburan sambil belajar sekaligus praktik. Minggu lalu aku sudah cerita kan kalau aku belajar dengan Pak Adi W. Gunawan di Adi W Gunawan Institute of Mind Technology? Liburan kali ini aku ke Surabaya. Setelah dari Surabaya, aku ditugaskan untuk praktik sekaligus membuat tugas dari Pak Adi. Tugas praktik ini membuat adrenalinku on terus. Aku bertemu dengan banyak orang sekaligus menuntun mereka yang banyak pikiran, atau mereka yang ingin chill sebentar untuk santai dan rileks. Aku berlatih banyak hal dalam tugas praktik ini: Apa sih manfaat interpersonal skill?Interpersonal skill sangat dibutuhkan dalam dunia kerja…
-
Hidup Tanpa Menghakimi
Kenapa orang mudah sekali menghakimi orang lain? Karena kemelekatan pada konsep “baik” yang dimiliki. Kita menghakimi orang lain karena yang dilakukan orang lain tidak masuk ke dalam konsep “baik” yang kita punya. Jadi kita menganggap orang lain salah. Anggapan kalau orang lain “salah” atau “benar” ada karena konsep “benar” atau “salah” yang kita miliki. Sedangkan “benar” atau “salah” menurut kita, belum tentu “benar” atau “salah” menurut orang lain. “Benar” atau “Salah menurut orang lain, belum tentu sama menurut kita. Ada kutipan dari Mas Gobind Vashdev yang aku suka: Tugas manusia bukan pemberi label atau hakim pada diri sendiri maupun orang lain. -Gobind Vashdev- Menurutku, tugas manusia adalah bertumbuh dan berkembang…
-
Mind: It’s You Always
Pikiran… Kenapa banyak orang yang terjebak dengan dirimu? Belum selesai dengan pikiran pertama sudah muncul lagi pikiran berikutnya. Apa kamu ga pernah lelah muncul terus di pikiran manusia? Kamu tahu? Banyak orang yang jadi overthinking, stress, panik, phobia gara-gara trauma bawah sadar. Di lain sisi, kamu juga memancarkan vibrasi ke sekitar diri manusia. Sampai aku merasa bahagia banget ketika dirimu menuntunku bertemu dengan guru hebat dan teman-teman yang sangat baik untuk belajar bersama membantu orang lain. Guruku mengajarkan ku gimana pikiran bekerja membentuk realita kehidupan. Kisah hidup yang terjadi adalah manifestasi dari pikiran. Semua yang aku butuhkan dalam hidupku disediakan karena vibrasi dari dirimu. Ya… dirimu! Pikiranku yang dipancarkan ke…
-
MIRACLE IS EVERYWHERE
Buatku keajaiban ada di mana-mana. Minggu lalu aku diberi kesempatan oleh Tuhan, Alam Semesta, Sang Ilahi untuk temenin nyokap ke Kuching Malaysia. Jadi ceritanya nyokap harus kontrol pasca operasi lutut 3 bulan yang lalu. Waktunya pas bener dengan jadwalku yang lagi libur Waisak kemarin. Mamaku itu super gaul. Hahahaa. Dia suka banget ngobrol dengan sesama pasien. Pasien dokter A, dokter B, dokter C. Dia demen cerita. Sama kaya aku. Kenalan baru banyak dia dapatkan. Di pesawatpun dia ngobrol. Satu hal yang ga akan aku lupain di rumah sakit tempat mamaku kontrol adalah kebaikan Dokter yang operasiin dan mengontrol kesehatan mamaku. Dia sangat baik dan ramah. Mamaku cerita, dia dengerin. Mamaku…
-
Lidah Tak Bertulang
Mengapa banyak orang sering mengatakan kalau lidah tak bertulang? Lidah memang lentur, tidak bertulang dan terdiri dari otot untuk berbicara, membolak balik, dan merasakan makanan. Tapi, kenapa orang sering menggunakan kalimat ini dalam konteks omongan yang sembarangan? Atau mengungkapkan rahasia yang seharusnya di simpan dalam hati? Padahal, buku suci sering menulis tentang fungsi dan pandangannya tentang lidah. Pandangan Kristen Katolik Menurut pandangan Kristen Katolik, fungsi lidah antara lain; Pandangan Islam Selanjutnya, menurut pandangan agama Islam, ketika lidah tidak dijaga dalam perkataan, maka; Pandangan Buddha Lebih jauh dan universal lagi, pandangan agama Buddha mengajarkan kesadaran lidah (Jivha Vinnana): yaitu sadar akan rasa yang dikecap. Sadar akan apa yang diucapkan. Intinya, lebih…
-
Kok Gitu Sih?
Aku pernah marah ketika ada kejadian yang bukan salahku, terus aku disalahkan. Aku pernah lihat juga ada pertengkaran di jalan antara pengendara sepeda motor dengan pengendara mobil karena masalah di selak saja. Kesel, marah pasti kalian pernah alami dan lihat juga kan? Marah Sebetulnya marah ga pa pa. Marah diperlukan agar orang lain tidak melanggar batasan kita. Supaya mereka tahu bagaimana memperlakukan kita dengan baik. Tapi yang jadi masalah adalah reaksi kita. Ketika orang lain melakukan hal yang kita ga suka, apakah kita langsung reaktif? Apakah reaksi kita jadi kasar? Memukul atau membalas orang itu dengan kata-kata pedas? Reaktif Apa aja sih tanda-tanda orang yang reaktif? Pertama, mudah banget merasa…